Petrogas Ajak Sinergi Bank Jatim dan PT SMI

Petrogas Ajak Sinergi Bank Jatim dan PT SMI

Dalam rangka membangun dan mengembangkan Pelabuhan Baru Probolinggo, PT Petrogas Jatim Utama mengundang PT Bank Jatim Tbk dan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) ke pelabuhan yang dikelola anak usaha Petrogas, PT Delta Artha Bahana Nusantara, Selasa (7/3) siang.

Bank Jatim dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) diundang untuk menerima paparan direksi Petrogas terkait rencana pengembangan pelabuhan Probolinggo tersebut. Diharapkan, baik Bank Jatim maupun PT SMI bisa melakukan kerjasama investasi saling menguntungkan para pihak.

Hadir dalam pertemuan adalah Dirut Petrogas Leo Herlambang, bersama Ahmad Umar Lubis (Dirut PT DABN), Heskiel S (DABN) dan Agung Kusuma (DABN).

Pihak Bank Jatim hadir ‘full team’ dipimpin direktur utamanya, R Soeroso. Juga hadir Direktur Bisnis Menengah & Kepatuhan Su’udi, serta Coorporate Secretary Ferdian Timur Satyagraha. Juga ada Ibu Rizyana Mirda dan kepala kantor cabang Bank Jatim di Probolinggo, Kraksaan dan Pasuruan

Sedangkan dari PT SMI dari Jakarta hadir Victor Edward selaku Executive Vice President, Head of Loan Syndication and Structured Finance Division bersama Yanuar Ashari selaku Senior Manager, Loan Syndication and Structured Finance Division.

Dirut Petrogas Leo Herlambang memaparkan program perseroan untuk mengembangkan Pelabuhan Baru Probolinggo. Ada kebutuhan investasi sekitar Rp 1 triliun guna menjadikan Pelabuhan Baru Probolinggo sebagai pelabuhan bertaraf internasional.

Proyek utamanya adalah pembangunan dermaga baru (III) dengan kedalaman -16 meter agar kapal-kapal ukuran besar bisa sandar di Probolinggo. Saat ini, DABN sudah memperpanjang Dermaga II (kedalaman minus 10-11 meter) dari semula 150 meter menjadi 228 meter.

Masih banyak yang bisa dikembangkan dari pelabuhan tersebut. Sebab potensi market di Probolonggo dan sekitarnya sangat menjanjikan dan juga ada sejumlah kelebihan jika bongkar muat dilakukan di pelabuhan Probolinggo ketimbang di Surabaya. Potensi-potensi inilah yang disampaikan kepada Bank Jatim dan PT SMI untuk mendapatkan kucuran dana investasi.

Pada kesempatan tersebut, Dirut Bank Jatim R Soeroso menyambut baik tawaran Petrogas. Sebagai sesama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sinergi Bank Jatim dan Petrogas seiring dengan harapan Gubernur Jatim Soekarwo agar BUMD-BUMD di Jawa Timur melakukan kerjasama saling menguntungkan demi kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.

Setelah secara sepintas mendengarkan paparan Dirut Petrogas, Bank Jatim menyatakan komitmennya dan akan mengambil peran untuk program jangka pendek-menengah dari rencana pengembangan Pelabuhan Baru Probolinggo tersebut. Sudah barang tentu masih diperlukan pertemuan-pertemuan lanjutan guna membahas hal-hal terkait secara detil.

Sedangkan Vicktor Edward dari PT SMI berjanji akan mempelajari secara serius proposal yang diajukan Petrogas. Tidak tertutup kemungkinan juga akan melibatkan konsultan independen guna mendapatkan gambaran lebih detil tentang proyek pelabuhan itu. Di Jawa Timur, perseroan di bawah naungan Departemen Keuangan ini sudah terlibat dalam Proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan Pasuruan.

Usai paparan dan diskusi di ruang rapat kantor PT DABN, dilanjutkan field visit ke Dermaga II. Tujuannya agar pihak Bank Jatim dan PT SMI melihat fakta akan adanya potensi pengembangan pelabuhan tersebut. (sak)

Share: